CIREBON – Pertunjukan Tari Topeng Babakan Gaya Slangit yang dibawakan siswa-siswi SMK Pakungwati di Taman Air Gua Sunyaragi, Kota Cirebon, Rabu 3 Mei 2023 malam mendapat apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kesenian tersebut dinilai bisa menjadi atraksi yang dapat mengundang ketertarikan masyarakat berkunjung ke Kota Cirebon.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar. Menurutnya kegiatan seni budaya harus diadakan secara rutin karena itu menjadi bagian dari daya tarik pariwisata.

“Kalau kita berbicara pariwisata, harus memenuhi kriteria 5A yang salah satunya adalah atraksi dan hari ini saya menyaksikan hal tersebut. Kalau saja panggung ini dipergunakan setiap malam, tentu bisa mengekspresikan potensi seni di ruang publik,” kata Kadisparbud Jabar.

Ke depannya, Kadisparbud meminta Dinas Pariwisata Kota Cirebon dan sejumlah pihak terkait untuk berkolaborasi menyediakan serta mengoptimalkan ruang-ruang publik. Dengan begitu, akan banyak anak-anak muda yang melestarikan seni budaya daerah termasuk Tari Topeng Babakan Gaya Slangit

“Perlu ada kesepakatan antara pengelola dan pemerintah daerah. Kami dari pemerintah provinsi juga siap membantu,” ujar Kadisparbud.

“Saya titip kepada pengelola dan Pak Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon (Agus Sukmanjaya) untuk selalu mendukung kegiatan seni yang ditampilkan anak-anak ini. Perlu disediakan ruang publik, baik oleh pemerintah maupun swasta, agar mereka bisa terus mengekspresikan diri,” tambahnya.

Pagelaran Tari Topeng Babakan Gaya Slangit kali ini diadakan dalam rangka uji kompetensi keahlian seni tari SMK Pakungwati. Berkaca dari kegiatan tersebut, Wakil Direktur Badan Pengelola Taman Air Gua Sunyaragi (BPTAGS) E Chaidir Susilaningrat menyatakan pihaknya selalu siap bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk konsisten memajukan kesenian tradisional.

“Kami all out untuk pementasan kesenian tari tradisional ini. Panggung ini juga terbuka bagi para seniman. Kami komitmen untuk memajukan pariwisata Kota Cirebon dengan kegiatan bersama seperti ini,” tuturnya.

Penulis: Bagusthira Evan Pratama

Peliput dan Dokumentasi: Bayu Rizky Prahadian