SUMEDANG – Workshop Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) hadir di Sumedang. Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) tersebut diadakan di Pendopo IPP Sumedang, Kamis 14 Desember 2023.

Pada kesempatan ini, Menparekraf RI Sandiaga Uno menyampaikan arahan agar para pelaku ekraf terus berinovasi, berkarya, serta membangun jaringan. Hal tersebut wajib dilakukan sebagai upaya meningkatkan ekonomi masyarakat serta menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.

“Sumedang ini merupakan lokasi kegiatan Workshop KaTa Kreatif yang ke-34. Di sini, banyak sekali produk ekraf yang luar biasa. Sumedang ini memang layak menjadi kabupaten ekraf,” kata Sandiaga Uno.

Menurut data, potensi ekraf Sumedang terletak pada subsektor seni pertunjukan, kuliner, kriya, dan fashion. Untuk itu Menparekraf mengajak kepada pihak terkait untuk terus meningkatkan kreativitas dan inovasi agar menjangkau pasar yang lebih luas, melalui pemanfaatan teknologi digitalisasi.

“Kita akan terus mendorong kebangkitan ekonomi kreatif di Indonesia, dengan cara memfasilitasi para pelaku dan pengusaha UMKM untuk mengeksplorasi serta mengembangkan ide-ide kreatif yang inovatif,” ucapnya.

Selain itu, Menparekraf meminta pelaku ekraf untuk melakukan uji petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif). Hal tersebut sebagai upaya memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di setiap daerah.

“Uji petik ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi potensi ekosistem ekonomi kreatif pada kabupaten dan kota dari bawah ke atas atau secara bottom-up,” ungkap Menparekraf.

Kegiatan turut dihadiri Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf RI Hariyanto, Direktur Musik, Film, dan Animasi Kemenparekraf RI Mohammad Amin, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar yang diwakili Kepala Bidang Industri Pariwisata Rispiaga, serta sejumlah tamu undangan lain.

“Melalui workshop ini, para pelaku ekraf diharapkan mampu meningkatkan kapasitas yang telah dimilikinya sehingga dapat berdaya saing dan menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat sekitar,” pungkas Menparekraf.

Penulis: Bagusthira Evan Pratama

Peliput & Dokumentasi: Kemenparekraf RI