BANDUNG – Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar menyaksikan langsung proses kreativitas para pengembang game di Kota Bandung. Mereka unjuk kebolehan dalam sesi pembuatan game selama 48 jam dengan tema ‘Make Me Laugh’ di acara Global Game Jam, Minggu 28 Januari 2024.

Global Game Jam menjadi event tahunan yang mepertemukan para pengembang video game dari seluruh dunia. Tahun ini, kegiatan dilaksanakan dari 26-28 Januari 2024 di 10 kota yaitu Bandung, Bogor, Medan, Batam, Palembang, Tangerang, Yogyakarta, Surakarta, Surabaya, dan Malang.

Sebagai salah satu subsektor ekonomi kreatif, potensi pengembang game tentunya mendapat dukungan penuh dari pemerintah. Bahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI) Sandiaga Uno mengapresiasi kegiatan Global Game Jam dan menyebut hal tersebut sebagai upaya untuk memancing para peserta berinovasi, bereksperimen, serta berkolaborasi dalam industri game.

“Game yang dibuat pun mengambil tema khusus yakni ‘Make Me Laugh’. Kami sangat berbahagia dapat diajak rembuk dan mendukung Global Game Jam ini,” kata Menparekraf.

Menurut pihak Agate HQ selaku penyelenggara, Bandung menjadi kota dengan jumlah peserta terbanyak di Indonesia. Terdapat 108 peserta dan juga 25 game yang ambil bagian di event kali ini.

“Kami percaya suksesnya Global Game Jam khususnya di Bandung, berkat sinergi para pelaku industri, komunitas, dan tidak terlepas dari dukungan pemerintah,” kata Head of Agate Academy Restya Winda.

“GGJ bukanlah kompetisi, tapi wadah belajar dan berbagi untuk para pengembang game di Indonesia. Bandung itu paling banyak dibanding kota lain dengan total 108 peserta dan 25 game dari persiapan hanya dua minggu. Tapi antusias komunitas dan peserta yang daftar sangat tinggi,” jelasnya.

Sementara itu, Kadisparbud Jabar menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa bisa dilaksanakan secara lebih luas. Dengan begitu, potensi pengembang game di daerah-daerah bisa tersalurkan secara maksimal.

“Jawa Barat memiliki banyak potensi, termasuk di dalamnya subsektor pengembang permainan. Ke depannya diharapkan Global Game Jam bisa juga diselenggarkaan di kabupaten kota lainnya selain di Bandung dan Bogor,” ujar Kadisparbud Jabar.

Global Game Jam ini diharapkan dapat menjadi langkah penting dalam memajukan industri game di Jawa Barat. Selain itu, hal tersebut membuka kesempatan untuk memperkenalkan talenta muda Indonesia ke kancah internasional.

Penulis: Bagusthira Evan Pratama

Dokumentasi: Melinda Rizky, Rizki Aulia Rachman