CIREBON – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat bersama Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Jawa Barat kembali menyelenggarakan Sosialisasi Pelatihan Berbasis Kompetensi untuk Tour Guide atau Pramuwisata. Setelah di Pangandaran dan Sukabumi, kini kegiatan serupa diadakan di Gedung Creative Center Ahmad Djuhara, Kota Cirebon, Kamis 14 Desember 2023.

Sosialisasi diikuti 50 peserta yang berasal dari wilayah Cirebon dan sekitarnya. Dalam sambutannya, Kadisparbud Jabar Benny Bachtiar yang diwakili Pejabat Fungsional Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Muda Henny Hendrayani menyampaikan bahwa kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk komitmen Pemprov Jabar dan asosiasi dalam meningkatkan kompetensi SDM pariwisata di Jawa Barat.

“Maksud pertemuan ini adalah membangun sinergi antara pemerintah dan asosiasi pariwisata. Perlu adanya unsur pentahelix dalam membangun dan mengembangkan sektor pariwisata. Karena seperti kita tahu, pariwisata sempat mengalami keterpurukan karena pandemi Covid-19 dan di tahun 2023 ini adalah masa penormalan. Ini jadi momentum kebangkitan pariwisata,” ucap Henny.

“Salah satu upaya mengakselerasi bangkitnya pariwisata adalah dengan meningkatkan sinergi serta kolaborasi seluruh stakeholders berbasis inovasi dan digitalisasi. HPI sebagai mitra pemerintah memiliki peran penting terhadap peningkatan kualitas pariwisata di Jawa Barat. Apalagi pramuwisata adalah garda terdepan dalam memberikan informasi sekaligus kenyamanan bagi para wisatawan sehingga dituntut memiliki kompetensi yang baik dalam menjalankan profesi tersebut,” jelasnya.

Para peserta mendapatkan materi dari Ketua HPI Jawa Barat Asep Tantan Jauhari dan Anggota HPI Bidang Kesra Dani Hamdani. Dengan kegiatan ini, diharapkan tercapai peningkatan kapasitas pramuwisata khususnya di wilayah Cirebon Raya. Karena ke depannya, wilayah Cirebon Raya diprediksi bakal menjadi gerbang baru industri pariwisata di Jawa Barat.

“Disparbud Jabar bersama PT BIJB dan stakeholders lainnya baru saja menyelenggarakan Smiling West Java Sales Mission di Medan, Balikpapan, serta Bali. Tujuannya adalah mempromosikan Bandara Kertajati, sekaligus potensi-potensi wisata di wilayah Cirebon Raya,” ungkap Henny.

“Kami sampaikan juga, bahwa Jawa Barat mengikuti kompetisi Anugerah Bangga Berwisata di Indonesia dan masuk menjadi empat besar bersama Sulawesi Utara, Sumatera Barat, serta Nusa Tenggara Barat. Berita baiknya, travel pattern yang diajukan dalam kompetisi itu adalah wilayah Ciayumajakuning dengan epicentrum atau daya tarik utamanya adalah Cirebon,” pungkasnya.

Penulis: Bagusthira Evan Pratama

Peliput & Dokumentasi: Rohandi, Ricky Ferdiansyah Sumartono