Pemprov Jabar Resmi Tetapkan 36 Karya Budaya sebagai WBTb Jawa Barat Tahun 2024
BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat resmi menetapkan 36 karya budaya menjadi Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Jawa Barat tahun 2024. Penetepan diumumkan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar bersama Tim Ahli WBTb Jawa Barat di Kantor Disparbud Jabar, Selasa 20 Februari 2024.
Sebelumnya ada 17 kabupaten/kota yang mengikuti Sidang WBTb Provinsi Jawa Barat dan mengajukan karya budaya dari daerahnya masing-masing. Setelah melalui serangkaian tahapan, akhirnya terpilih 36 karya budaya yang ditetapkan sebagai WBTb Jawa Barat 2024 serta layak diusulkan menjadi WBTb tingkat nasional.
“Kami mengapresiasi kabupaten/kota yang telah mengusulkan karya budayanya untuk diikutsertakan dalam penetapan WBTb tahun ini. Semoga Jawa Barat menjadi Provinsi dengan jumlah karya budaya terbanyak yang ditetapkan menjadi WBTb Indonesia tahun 2024,” ucap Kadisparbud Jabar Benny Bachtiar.
Selain menetapkan WBTb Jawa Barat 2024, Disparbud Jabar juga melakukan sosialisasi serta pembahasan pengelolaan Data Pokok Kebudayaan (DAPOBUD). Ke depannya pengusulan karya budaya dari masing-masing kabupaten/kota diinput ke dalam DAPOBUD yang dikelola langsung oleh tim dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI).
Berikut daftar WBTb Jawa Barat 2024:
1. Arsitektur Rumah Tinggal Masyarakat Kampung Naga (Kabupaten Tasikmalaya)
2. Babalonan Saung (Jabar wilayah budaya Priangan)
3. Baritan Dermayu (Kabupaten Indramayu)
4. Batik Ciwaringin (Kabupaten Cirebon)
5. Boles (Kota Sukabumi)
6. Burokan Cirebon (Kabupaten Cirebon)
7. Carita Pantun Kasepuhan Kesatuan Adat Banten Kidul (Kabupaten Sukabumi)
8. Engklek (Jabar wilayah budaya Priangan)
9. Goyang Karawang (Kabupaten Karawang)
10. Hajat Bumi Cariu (Kabupaten Ciamis)
11. Hajat Sasih Kampung Naga (Kabupaten Tasikmalaya)
12. Jajangkungan (Jabar wilayah budaya Priangan)
13. Kalua Jeruk Ciwidey (Kabupaten Bandung)
14. Kelom Batok (Jabar wilayah budaya Priangan)
15. Memitu Dermayu (Kabupaten Indramayu)
16. Meng Mleng Winduraja (Kabupaten Ciamis)
17. Ngaseuk Huma Kasepuhan Banten Kidul (Kabupaten Sukabumi)
18. Ngunjung Dermayu (Kabupaten Indramayu)
19. Pakemplung (Kabupaten Cianjur)
20. Pengobatan Tradisional Leuhang (Kabupaten Bandung)
21. Prah-Prahan Kasepuhan Banten Kidul (Kabupaten Sukabumi)
22. Rorodaan (Jabar wilayah budaya Priangan)
23. Salametan Opat Belasna Kasepuhan Banten Kidul (Kabupaten Sukabumi)
24. Sandiwara Dermayu (Kabupaten Indramayu)
25. Sawer Penganten Sunda (Jabar)
26. Sega Qodiran (Kota Cirebon)
27. Seni Celempungan (Jabar wilayah budaya Priangan)
28. Sered Ujungan (Kota Bandung)
29. Tata Ruang Kampung Dukuh (Kabupaten Garut)
30. Tata Ruang Rumah Tinggal Masyarakat Kampung Kuta (Kabupaten Ciamis)
31. Tenun Buhun Gadod (Kabupaten Majalengka)
32. Terebang Sejak Kampung Naga (Kabupaten Tasikmalaya)
33. Tradisi Nyalawena (Kabupaten Cianjur)
34. Tradisi Salametan Kampung Adat Cikondang (Kabupaten Bandung)
35. Tradisi Ujungan Makam Buyut Kramat (Kabupaten Indramayu)
36. Tutug Oncom (Jabar wilayah budaya Priangan)
Penulis: Bagusthira Evan Pratama
Peliput & Dokumentasi: Alfa Okke, Rizki Aulia Rachman